Laporan III Praktikum Desain Basis Data

by 15.21 0 komentar
Dasar Teori
     Structure Query Language (SQL) merupakan bahasa standar yang ditetapkan oleh Americ National Standars Institute (ANSI) untuk mengakses dan memanipulasi data pada Database Relational.Karena sifatnya standar maka setiap software RDMS harus menerapkan bahasa SQL dengan diperbolehkan untuk mengembangkan atau menyertakan perintah-perintah yang non standar.
Beberapa Fungsinya Perintah SQL
1. Query
Perintah yang digunakan untuk menampilkan data dari database,. perintah yang digunakan adalah SELECT.
2. DML (Data Manipulation Language)
Perintah yang digunakan untuk manipulasi data seperti menambah, mengedit, menghapus data. Perintah yang digunakan INSERT, DELETE, UPDATE, MERGE
3. DDL (Data Definition Language)
Perintah yang digunakan untuk mendefiniskan struktur Objek database seperti membuat tabel, mengubah struktur tabel, menghapus tabel. Perintah yang digunakan CREATE, ALTER, DROP, TRUNCATE, RENAME
4. DCL (Data Control Language)
Perintah yang digunakan untuk mengatur perijinan akses terhadap database. Perintah yang digunakan GRANT, REVOKE
5. TCL (Transaction Control Language)
Perintah yang digunakan untuk menentukan suatu transaksi diterapkan secara permanen atau dibatalkan. Perintah yang digunakan COMMIT, ROLLBACK, SAVEPOINT.

Hasil Percobaan

Hubungan Antar Tabel (Reference)
Dalam hal hubungan antar tabel, ada beberapa syarat yang harus terpenuhi seperti, antara tabel yang ingin dihubungkan harus memiliki sebuah  field  atau kolom dengan tipe data  yang  sama.  Dengan kata  lain  ada  tabel  yang  memiliki  primary  key  sebagai  kunci untuk menghubungkan ke tabel yang lain dimana terdapat field yang mempunyai tipe data yang sama dengan kata lain yang disebut foreign key. Misalnya, terdapat tabel barang dan macam_barang. Berikut query kedua tabel tersebut :
create  table  macam_barang  (id_mac  integer  not  null,  nama_mac varchar(15), guna_mac varchar(40), primary key (id_mac));
create table barang (id_bar integer not null,  nama_bar varchar(15),  id_mac integer not null references macam_barang, primary key (id_bar, id_mac));

Memasukkan Data
Sebuah  data  dapat  dimasukkan  ke  dalam  tabel  menggunakan  perintah  INSERT. Namun  hal yang  perlu  diperhatikan  yaitu  struktur  tabel  yang  akan  digunakan  untuk 
memasukkan  data. Berikut contoh query untuk memasukkan sebuah data ke dalam tabel :
insert into identitas values (datakolom1, datakolom2, datakolom3 , datakolom4);
catatan : 
*Untuk tipe data varchar harus terdapat tanda petik pada awal dan akhir data, jika tidak maka salah.
*Untuk tipe data String harus juga terdapat tanda petik pada awal dan akhir data, jika tidak maka data dianggap bukan data String.

Menampilkan data 
Dalam  database,  perintah  SQL  untuk  menampilkan  data  sebuah  tabel  bisa menggunakan SELECT. Berikut struktur SQL untuk penampilan data   berdasarkan kolom tertentu :
Select nama_kolom from nama_tabel;

Menghapus Data
Dalam database, perintah SQL untuk menghapus data sebuah tabel bisa menggunakan DELETE. Berikut struktur query-nya :
delete from namatabel ;
*Jika penghapusan data dengan syarat, maka query nya :
delete from nama tabel where namakolom = katakunci;

Modifikasi Data
Dalam database, perintah SQL untuk memodifikasi data sebuah tabel pada kolom berdasarkan baris bisa menggunakan UPDATE. Berikut struktur query-nya :
update namatabel set namakolom = databaru where namakolom = katakunci;

Pengurutan Data
Dalam database, perintah SQL untuk mengurutkan data sebuah tabel bisa menggunakan ORDER BY. Pengurutan berdasarkan abjad, berlaku juga untuk angka. Berikut struktur query-nya :
*Jika pengurutan berdasarkan kolom secara descending :
select * from namatabel order by namakolom desc;
*Jika pengurutan berdasarkan beberapa kolom :
select * from namatabel order by namakolom asc, namakolom desc;
*Jika pengurutan berdasarkan nomor kolom :
select * from namatabel order by nomorkolom desc;

Oke gan, daripada teori terus kita langsung eksekusi saja ya, hehehe. Kali ini seperti pertemuan sebelumnya, ane akan langsung menggunakan perbandingan perintah dasar SQL menggunakan Postgre dan MySQL, jadi biar tambah jelas perbandingannya. Oke, Cekidot gan :D

Mari mencoba mengisikan data berikut pada tabel yang akan kita buat,
Nim : 12
Nama : edi
Alamat : malang
No.telp : 0856453428
Fakultas : SAINTEK

Nim : 13
Nama : sinta
Alamat : jogja
No.telp : 0813347565675
Fakultas : SAINTEK

Nim : 14
Nama : luki
Alamat : ponorogo
No.telp : 082576568798
Fakultas : PSIKOLOGI

Pertama kita membuat tabelnya beserta jenis dari masing masing kolom.
tabel fakultas :
create table fakultas (id_fak int not null, nama_fak varchar, primary key(id_fak));
Postgre :


MySQL :

tabel mahasiswa :
create table mahasiswa (nim_mah int not null, nama_mah varchar, alamat_mah text, id_fak int not null references fakultas, no_telp varchar(20), fakultas varchar, primary key(nim_mah));
Postgre :


MySQL :


Kemudian, kita isikan dulu data yang nantinya menjadi foreign key tabel mahasiswa dari tabel fakultas.
insert into fakultas values(1, 'saintek');
insert into fakultas values(2, 'psikologi');
Kemudian kita isikan data-data yang ingin kita masukkan seperti contoh diatas.
query nya seperti ini :
insert into mahasiswa values(12, 'edi', 'malang', 1, '0856453418', 'saintek');
insert into mahasiswa values(13, 'sinta', 'jogja', 1, '081334756567', 'saintek');
insert into mahasiswa values(14, 'luki', 'ponorogo', 2, '0827658798', 'psikologi');
Sehingga seperti ini gan
Postgre :


Sedangkan kalau kita memakai MySQL seperti ini :



Selanjutnya, kita tampilkan data mahasiswa berupa nim dan nama.
select nim_mah, nama_mah from mahasiswa;
Postgre :


MySQL :



Mari kita bermain dengan tabel yang telah kita buat, hehehe...

Menampilkan  data  mahasiswa  berdasarkan  nim  salah  satu  mahasiswa.  Sehingga  yang muncul hanya salah satu data mahasiswa, kali ini kita coba menampilkan yang memiliki nim 12.
select*from mahasiswa where nim_mah=12;
Postgre :


MySQL :



Menampilkan data mahasiswa dan fakultas. Ambil berdasarkan nim, nama mahasiswa, nama fakultas.
select nim_mah, nama_mah, fakultas from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak;
Postgre :


MySQl :



Nah, sekarang kita mencoba menghapus data mahasiswa yang memiliki nim 13.
delete from mahasiswa where nim_mah=13;
Postgre :


MySQL :


Setelah kita klik go, nanti akan muncul kotak dialog konfirmasi seperti ini gan, tinggal klik ok saja :D


Dan, ini hasilnya :


Sekarang kita mencoba untuk memanipulasi tabel nih kawan, kita coba mengganti data yang telah ada dalam kolom. Kita ubah data berupa alamat : solo dan no.telp : 0857688788 yang memiliki nim 12.
update mahasiswa set alamat_mah='solo', no_telp='0857688788' where nim_mah=12;
Postgre :


MySQL :



Kita coba tampilkan data mahasiswa  dan  urutkan dari besar ke kecil berdasarkan nim mahasiswa. Kemudian kita tampilkan data fakultas urutkan secara ascending berdasarkan kolom kedua.
Untuk tabel mahasiswa, kita ketikan query sebagai berikut :
select*from mahasiswa order by nim_mah desc;
select*from mahasiswa order by nim_mah asc;
Postgre :


MySQL :



Dan untuk tabel fakultas, query nya sebagai berikut :
select*from fakultas order by nama_fak asc;
Postgre :


MySQL :


Dari manipulasi yang telah kita lakukan, mari kita tampilkan seluruh data mahasiswa beserta seluruh data fakultasnya
select*from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak;
Postgre :


MySQL :


Berikutnya, kita coba tampilkan seluruh mahasiswa yang berada di fakultas “saintek” dan yang tidak berada di fakultas "saintek". Berikut query beserta perbedaannya gan.
Untuk "saintek" dan bukan "saintek di postgre
select*from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak and fakultas='saintek';
select*from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak and fakultas!='saintek';
Postgre :


Sedangkan untuk di MySQL, query nya sama dengan di postgre.
Untuk "saintek"
select*from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak and fakultas='saintek';
MySQL :


Bukan "saintek"
arif13650066=> select*from mahasiswa, fakultas where fakultas.id_fak=mahasiswa.id_fak and fakultas!='saintek';
MySQL :


Nah, sekarang kita coba menghapus data-data berupa unsur "saintek". Untuk menghapusnya, kita hapus dulu data yang ada di dalam tabel foreign key, kemudian yang ada pada primary key.
delete from mahasiswa where fakultas='saintek';
delete from fakultas where nama_fak='saintek';
Postgre :


MySQL :


Nah, muncul kotak dialog konfirmasi seperti tadi, tinggal klik ok aj gan :D



Sekarang kita coba tampilkan deh, data keseluruhan yang tersisa


Nah, udah selesai nih gan materi belajar untuk kesempatan kali ini, semoga menambah ilmu baru buat agan-agan sekalian ya, :D see you next task...

Evaluasi untuk perbedaan antara Postgre dan MySQL pada kesempatan kali ini gak begitu rinci gan, berikut yang bisa saya temukan :
1. Pada Postgre tipe data varchar bisa diisikan tanpa menggunakan batasan berapakah input yang akan kita isikan (kosongan), sedangkan dalam pada MySQL, varchar harus berisi angka batasan input yang hendak kita masukkan.
2. Penulisan pembuatan hubungan antar tabel Postgre dan MySQL sama, hanya saja pada MySQL terdapat banyak variasi yang bisa digunakan.
3. Perintah dasar SQL baik Postgre maupun MySQL secara keseluruhan sama, baik insert, shorting, atau pun penghapusan data.

Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan, kita dapat mengerti perintah-perintah dasar yang terdapat pada SQL, mulai dari memasukkan data, manipulasi hingga penghapusan. Secara umum dan keseluruhan perintah dasar dan query yang digunakan Postgre dan MySQL sama, jadi pada praktikum kali ini, tidak terdapat perbedaan yang mencolok.

Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 komentar:

Posting Komentar